Download File SNI 1727:2020 Tentang Beban Desain Minimum Dan Kriteria Untuk Gedung
Halo para kawan sudutsipil berikut ini adalah panduan dan rujukan teknis dalam hal untuk merencanakan membuat bangunan Gedung yang sesuai dengan kriteria dan Hukum struktur yang berlaku dalam keilmuan Teknis yang berlaku
Standar Nasional Indonesia (SNI)
1727:2020 dengan judul “Beban desain minimum dan kriteria terkait untuk
bangunan gedung dan struktur lain” adalah revisi SNI 1727:2013, Beban minimum
untuk perancangan bangunan gedung dan struktur lain dan mengacu kepada ASCE
7-16, Minimum Designs Loads and Associated Criteria for Buildings and Other
Structures. Terjemahan yang dilakukan sesuai dengan yang diperlukan untuk
kondisi pembebanan bangunan gedung dan struktur lain di Indonesia. Beban salju
dan beban es belum diakomodir dalam standar ini, sedangkan beban gempa diatur
dalam SNI 1726.
Baca Juga :
1. SE Panduan Perencanaan Teknis Jembatan
Standar Nasional Indonesia (SNI) ini dipersiapkan oleh Komite Teknis Bahan Konstruksi Bangunan dan Rekayasa Sipil melalui Gugus Kerja Bahan Bangunan pada Subkomite Teknis Bahan, Sains, Struktur dan Konstruksi Bangunan. Tata cara penulisan disusun mengikuti Peraturan Kepala BSN Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pedoman Penulisan Standar Nasional Indonesia (SNI), yang telah dibahas dalam forum Rapat Konsensus pada tanggal 24 September 2018 di Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman.
Forum rapat konsensus ini dihadiri oleh wakil dari produsen,
konsumen, asosiasi, lembaga penelitian, perguruan tinggi dan instansi
pemerintah terkait.
Standar ini telah melalui tahap
jajak pendapat pada tanggal 23 Desember 2019 sampai dengan 20 Februari 2020,
dengan hasil akhir disetujui menjadi SNI. Perlu diperhatikan bahwa kemungkinan
beberapa unsur dari dokumen standar ini dapat berupa hak paten. Badan
Standardisasi Nasional tidak bertanggung jawab untuk pengidentifikasian salah
satu atau seluruh hak paten yang ada.
1.3 Persyaratan dasar
1.3.1 Kekuatan dan kekakuan
Bangunan dan struktur lain dan
semua bagiannya, harus dirancang dan dibangun dengan kekuatan dan kekakuan yang
cukup untuk memberikan stabilitas struktural, melindungi komponen nonstruktural
dan sistem, dan memenuhi persyaratan kemampuan layan Pasal 1.3.2. Kekuatan yang
dapat diterima harus ditunjukkan menggunakan satu atau lebih prosedur berikut:
1. Prosedur kekuatan Pasal 1.3.1.1, 2. Prosedur tegangan yang diizinkan Pasal
1.3.1.2, atau 3. Memenuhi persetujuan dari pihak yang berwenang untuk proyek
individual, prosedur berbasis kinerja Pasal 1.3.1.3. Diizinkan untuk
menggunakan prosedur alternatif untuk bagian yang berbeda dari suatu struktur
dan untuk kombinasi beban yang berbeda, memenuhi batasan Pasal 2. Bila
ketahanan terhadap peristiwa luar biasa diperhitungkan, prosedur dari Pasal 2.5
harus digunakan.
1.3.1.1 Prosedur kekuatan
Komponen struktural dan
nonstruktural dan sambungan-sambungannya harus memiliki kekuatan yang memadai
untuk menahan kombinasi beban yang berlaku Pasal 2.3 dari standar ini tanpa
melebihi kondisi batas kekuatan yang berlaku untuk material konstruksi.
1.3.1.2 Prosedur tegangan izin
Komponen struktural dan
nonstruktural dan sambungan-sambungannya harus memiliki kekuatan yang memadai
untuk menahan kombinasi beban yang berlaku Pasal 2.4 dari standar ini tanpa
melebihi tegangan yang diizinkan yang berlaku untuk material konstruksi.
1.3.1.3 Prosedur berbasis kinerja
Komponen struktural dan
nonstruktural serta sambungan-sambungannya dirancang dengan prosedur berbasis
kinerja harus ditunjukkan dengan analisis sesuai dengan Pasal 2.3.6 atau dengan
prosedur analisis yang dilengkapi dengan pengujian untuk memberikan keandalan
yang umumnya sesuai dengan keandalan target yang ditetapkan dalam Pasal ini.
Komponen struktural dan nonstruktural yang memikul beban mati, hidup,
lingkungan, dan lainnya kecuali gempa, tsunami, banjir, dan beban-beban dari
kejadian luar biasa harus didasarkan pada keandalan target dalam Tabel 1.3-1.
Sistem struktural yang memikul gempa harus didasarkan pada keandalan target
dalam Tabel 1.3-2 dan Tabel 1.3-3. Prosedur analisis yang digunakan harus
memperhitungkan ketidakpastian dalam pembebanan dan ketahanan.
Nah, untuk lebih detilnya silahkan download File SNI nya dibawah ini :
++ Download File SNI
Dan banyak video-video tutorial lainnya di Youtube sudutsipil.
*******
Yuk Support Dan joint Bersama sudutsipil, silahkan klik dibawah ini :
>> Telegram Channel Sudutsipil
Post a Comment for "Download File SNI 1727:2020 Tentang Beban Desain Minimum Dan Kriteria Untuk Gedung"